
- CHECKING EARLY WARNING SYSTEM (EWS) TSUNAMI BULAN JUNI TAHUN 2025
- BPBD MENGIKUTI SOSIALISASI PERBUP NO. 12 TAHUN 2025 TENTANG SISTEM INFORMASI KEARSIPAN DINAMIS TERINTEGRASI DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO TA. 2025
- 29 FORMASI TENAGA NON ASN BPBD KABUPATEN PURWOREJO TELAH DILANTIK MENJADI ASN PPPK
- 28 CALON PPPK BPBD PURWOREJO IKUTI PEMBINAAN JELANG PELANTIKAN
- BPBD MELAKSANAKAN KEGIATAN PENANAMAN BIBIT POHON DI DESA PAKISARUM, KECAMATAN BRUNO SEBAGAI UPAYA PEMULIHAN PASCA LONGSOR
- KEGIATAN PENGAWASAN KEARSIPAN TAHUN 2025 DI BPBD PURWOREJO
- BPBD MELAKSANAKAN WORKSHOP PENYUSUNAN RENCANA KONTIGENSI TSUNAMI KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2025
- BPBD MELAKSANAKAN PELATIHAN PENCEGAHAN DAN MITIGASI BENCANA PORDISTA (PURWOREJO DISABILITAS TANGGUH) TAHUN 2025
- BNPB, PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO, STAKEHOLDER, DAN PARA RELAWAN PURWOREJO BERSINERGI TANAM RIBUAN POHON UNTUK MITIGASI BENCANA JANGKA PANJANG
- BPBD MELAKSANAKAN KOORDINASI PERSIAPAN KEGIATAN PENANAMAN POHON DI DESA DONORATI, KECAMATAN PUWOREJO
SOSIALISASI KOMUNIKASI, INFORMASI DAN EDUKASI (KIE) RAWAN BENCANA DI DESA KARANGGEDANG KECAMATAN BRUNO
Pelayanan Informasi Rawan Bencana Kabupaten Purworejo
Berita Terkait
- SOSIALISASI KOMUNIKASI, INFORMASI DAN EDUKASI (KIE) RAWAN BENCANA DI SMA NEGERI 9 PURWOREJO0
- SOSIALISASI KOMUNIKASI, INFORMASI DAN EDUKASI (KIE) RAWAN BENCANA LONGSOR DI DESA NGARAN KECAMATAN KALIGESING0
Berita Populer
- MITIGASI
- RESCUE ULAR WELING OLEH BPBD DI KANTOR SATPOL PP DAMKAR
- HASIL RILIS PRAKIRAAN MUSIM KEMARAU TAHUN 2024 DI JAWA TENGAH
- Apa itu Relawan Kebencanaan?
- APA ARTI BENCANA ?
- PETA DAERAH RAWAN BENCANA TSUNAMI
- JADWAL VAKSINASI RUTIN DI RUMAH SAKIT KAB. PURWOREJO
- MUSIM KEMARAU TAHUN 2023 AKAN DIPERKIRAKAN LEBIH KERING DARI SEBELUMNYA
- Apa Itu Potensi Bencana ?
- RILIS PRAKIRAAN MUSIM KEMARAU TAHUN 2023 PROVINSI JAWA TENGAH DARI BMKG

Keterangan Gambar : SOSIALISASI DI DESA KARANGGEDANG
Dalam rangka Sosialisasi Komunikasi Informasi dan Edukasi Rawan Bencana di 16 Kecamatan di Kabupaten Purworejo, Bidang Informasi dan Sistem Dasar Kebencanaan BPBD Kabupaten Purworejo melaksanakan sosialisasi di Desa-Desa yang rawan bencana, baik bencana Banjir, Tsunami, Tanah Longsor, Puting Beliung dan Kekeringan.
Terdapat tiga jenis pelayanan dasar dalam penanggulangan bencana yang wajib disediakan oleh pemerintah daerah kabupaten/kota kepada setiap warga negara secara minimal, sebagai berikut:
a. Pelayanan informasi rawan bencana;
b. Pelayanan pencegahan dan kesiapsiagaan terhadap bencana;
c. Pelayanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana.
Pertama, pelayanan informasi rawan bencana, yaitu pelayanan informasi tentang bagian wilayah kabupaten/kota rawan bencana secara terperinci berbasis kajian risiko bencana kepada warga negara yang berada di kawasan rawan bencana dan yang berpotensi terpapar bencana. Salah satu layanan yang dilakukan adalah melakukan sosialisasi, komunikasi, informasi dan edukasi rawan bencana yaitu untuk lebih memahami berbagai ancaman bencana yang ada di wilayahnya, bagaimana cara mengurangi ancaman (hazards) dan kerentanan (vulnerability) yang dimiliki, serta meningkatkan kemampuan (capacity) dalam menghadapi ancaman/dampak bencana.
Kedua, pelayanan pencegahan dan kesiapsiagaan terhadap bencana, yaitu serangkaian kegiatan pra bencana melalui pencegahan, mitigasi, dan kesiapsiagaan pemerintah daerah dan warga negara dalam menghadapi bencana. Salah satu layanan yang dilakukan adalah pelaksanaan gladi kesiapsiagaan bencana bagi warga negara dalam bentuk simulasi dan gladi lapang sesuai dengan Rencana Penanggulangan Bencana dan Rencana Kontinjensi yang telah disusun.
Ketiga, pelayanan penyelamatan dan evakuasi korban bencana, yaitu serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dan menyelamatkan korban bencana. Salah satu layanan yang dilakukan adalah memberikan layanan pencarian, pertolongan dan evakuasi korban bencana.
Mengenai Kelembagaan kebencanaan di Kabupaten Purworejo terjalin Kerjasama antar Lembaga dan Kemitraan dalam Penanggulangan Bencana tingkat Kabupaten dalam pilar kebencanaan (kolaborasi Phenta helix) diantaranya yaitu : Pemerintah, Masyarakat, Dunia Usaha, Akademisi dan Media.