BNPB, PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO, STAKEHOLDER, DAN PARA RELAWAN PURWOREJO BERSINERGI TANAM RIBUAN POHON UNTUK MITIGASI BENCANA JANGKA PANJANG

Berita Terkait

• BPBD MELAKSANAKAN KOORDINASI PERSIAPAN KEGIATAN PENANAMAN POHON DI DESA DONORATI, KECAMATAN PUWOREJO0
• BPBD PURWOREJO SERAHKAN 45 BERKAS ARSIP INAKTIF KE DINPUSIP0
• MONITORING PEMERIKSAAN, PENGAWASAN, PENYEMBELIHAN DAN PENGOLAHAN HEWAN KURBAN HARI RAYA IDUL ADHA 2025 DI WILAYAH KECAMATAN BAGELEN0
• MONITORING PEMERIKSAAN, PENGAWASAN, PENYEMBELIHAN DAN PENGOLAHAN HEWAN KURBAN HARI RAYA IDUL ADHA 2025 DI WILAYAH KECAMATAN BAYAN0
• MONITORING PEMERIKSAAN, PENGAWASAN, PENYEMBELIHAN DAN PENGOLAHAN HEWAN KURBAN HARI RAYA IDUL ADHA 2025 DI WILAYAH KECAMATAN BUTUH0
• MONITORING PEMERIKSAAN, PENGAWASAN, PENYEMBELIHAN DAN PENGOLAHAN HEWAN KURBAN HARI RAYA IDUL ADHA 2025 DI WILAYAH KECAMATAN PURWOREJO0
• MONITORING PEMERIKSAAN, PENGAWASAN, PENYEMBELIHAN DAN PENGOLAHAN HEWAN KURBAN HARI RAYA IDUL ADHA 2025 DI WILAYAH KECAMATAN KEMIRI0
• KEGIATAN TEMU RELAWAN DAN FPRB KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 20250
• BPBD MENGHADIRI RAPAT KOORDINASI PERSIAPAN STUDY KOMPARASI FORKOPIMDA0
• KEPALA PELAKSANA BPBD MENGHADIRI UPACARA PENUTUPAN TMMD SENGKUYUNG TAHAP II0

Berita Populer

• MITIGASI
• RESCUE ULAR WELING OLEH BPBD DI KANTOR SATPOL PP DAMKAR
• HASIL RILIS PRAKIRAAN MUSIM KEMARAU TAHUN 2024 DI JAWA TENGAH
• Apa itu Relawan Kebencanaan?
• APA ARTI BENCANA ?
• PETA DAERAH RAWAN BENCANA TSUNAMI
• JADWAL VAKSINASI RUTIN DI RUMAH SAKIT KAB. PURWOREJO
• MUSIM KEMARAU TAHUN 2023 AKAN DIPERKIRAKAN LEBIH KERING DARI SEBELUMNYA
• Apa Itu Potensi Bencana ?
• RILIS PRAKIRAAN MUSIM KEMARAU TAHUN 2023 PROVINSI JAWA TENGAH DARI BMKG

Keterangan Gambar : Aksi tanam ribuan pohon oleh BNPB, Pemerintah Kabupaten Purworejo, Stakeholder terkait, dan para relawan kebencanaan

13 Juni 2025. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purworejo melancarkan aksi tanam 1.000 pohon di daerah rawan longsor. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 12 Juni 2025 yang mana merupakan bagian dari upaya mitigasi dampak bencana alam tanah longsor yang kerap menghantui wilayah Purworejo, khususnya saat musim penghujan.

Acara yang dipusatkan di Desa Donorati, Kecamatan Purworejo ini dihadiri langsung oleh Bupati Purworejo Ibu Hj. Yuli Hastuti, S.H, Pj. Sekda Purworejo Bapak Drs. R Achmad Kurniawan Kadir, MPA, Direktur Pemulihan dan Peningkatan Sosial Ekonomi dan Sumber Daya Alam (PPSESDA) BNPB RI Dra Eny Supartini MM beserta rombongan, BPBD Provinsi Jawa Tengah, Kepala BPBD Kabupaten Purworejo Bapak Wasit Diono, S. Sos beserta para karyawan dan karyawati, Perhutani, DLHP, PMI Purworejo, SENKOM, Bank Mandiri, Human Initiative, MDMC, Borneo Indobara, dan relawan di Kabupaten Purworejo . Ribuan bibit pohon, didominasi oleh jenis-jenis tanaman keras berakar kuat seperti trembesi, vetiver, dan pohon buah-buahan lokal, ditanam secara serentak oleh para peserta.

Dra. Eny Supartini MM menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan mandat dari program Asta Cita ke VIII Presiden RI yaitu untuk memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan dan alam. Beliau juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya pengurangan resiko bencana. BNPB memberikan bibit 8000 pohon dari bulan Juni-Oktober dan berharap untuk dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan dirawat. Selanjutnya dari total 5.880 bibit pohon nantinya akan didistribusikan untuk ditanam di delapan kecamatan terdampak bencana di Kabupaten Purworejo.

Bupati Purworejo Ibu Hj. Yuli Hastuti S.H menyampaikan dalam beberapa tahun terakhir, bencana-bencana telah merusak ekosistem, mengancam keselamatan, dan menurunkan kualitas lahan produktif di beberapa wilayah di Kabupaten Purworejo maka dari itu kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam proses pemulihan jangka panjang, melalui penanaman pohon secara simbolis di Desa Donorati

Kepala Pelaksana BPBD Purworejo Bapak Wasit Diono, S. Sos menambahkan bahwa selain penanaman pohon, pihaknya juga terus melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai bencana alam dan langkah-langkah mitigasi karena hal tersebut adalah kunci dan dengan sinergi antara pemerintah, stekeholder terkait, masyarakat, relawan dan media. Beliau juga mengucapkan terima kasih banyak kepada semua yang telah mendukung dan terlaksananya kegiatan ini demi mewujudkan Purworejo yang lebih tangguh terhadap bencana.

Diharapkan, aksi tanam 1.000 pohon ini menjadi awal dari program penghijauan yang lebih masif dan berkelanjutan di Purworejo, demi terwujudnya lingkungan yang lebih aman dan lestari bagi generasi mendatang.

---