KEPALA PELAKSANA BPBD MENDAMPINGI BUPATI PURWOREJO MENYERAHKAN BANTUAN UNTUK KORBAN KEBAKARAN DESA KALIBOTO, KECAMATAN BENER

By ADMIN 23 Jul 2025, 22:22:58 WIB Pemerintahan
KEPALA PELAKSANA BPBD MENDAMPINGI BUPATI PURWOREJO MENYERAHKAN BANTUAN UNTUK KORBAN KEBAKARAN DESA KALIBOTO, KECAMATAN BENER

Keterangan Gambar : Bupati Purworejo bersama dengan Kalak BPBD Bapak Wasit Diono, S.Sos, Dinas Sosial, PMI, dan BAZNAS menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di desa Kaliboto


23 Juli 2025 – Bupati Purworejo Ibu Hj. Yuli Hastuti, S.H., didampingi Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bapak Wasit Diono, S.Sos, Dinas Sosial (Dinsos), Palang Merah Indonesia (PMI), dan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Purworejo, menyerahkan bantuan logistik kepada korban kebakaran di Desa Kaliboto, Kecamatan Bener pada hari Selasa, 22 Juli 2025. Kebakaran yang terjadi pada hari Selasa, 22 Juli 2025 kurang lebih pukul 09.30 WIB ini mengakibatkan kerugian materiil yang cukup besar bagi warga Desa Kaliboto an. Tukul (60) karena rumah yang ditempati mengalami kerusakan berat pasca kejadian tersebut. Sebagai bentuk kepedulian dan upaya meringankan beban masyarakat, Pemerintah Kabupaten Purworejo bersama sejumlah lembaga terkait segera bergerak cepat menyalurkan bantuan. Bantuan yang diserahkan meliputi kebutuhan pokok seperti sembako, pakaian layak pakai, selimut, peralatan dapur, serta sejumlah dana tunai untuk membantu memenuhi kebutuhan mendesak korban. Pemerintah Kabupaten Purworejo turut merasakan duka cita atas musibah kebakaran ini dan berharap semoga bantuan yang telah disalurkan ini dapat sedikit meringankan beban bagi korban.

Selasa, 22 Juli 2025 kurang lebih pukul 09.30 WIB Danramil Bener yang merupakan tetangga Pak Tukul melihat kepulan asap di rumah korban kemudian memeriksa kondisi rumah, setelah dilihat api membakar dapur rumah korban, beliau kemudian langsung menghubungi petugas Damkar. Diketahui bahwa penghuni rumah tersebut kakak beradik yaitu Pak Tukul dan Pak Ngateman. Saat kejadian Pak Tukul sedang bekerja diluar dan dirumah Pak Ngateman sedang tidur. Dua orang kakak beradik tersebut menurut keterangan warga adalah ODGJ. Sekitar 1 jam api berhasil dipadamkan.