TANAH BERGERAK DI DESA KEMIRI, KECAMATAN GEBANG MENGANCAM RUMAH WARGA
Penanganan Bencana Hidrometeorologi

Berita Terkait

• POHON SONO TUMBANG DAN MENUTUP AKSES JALAN MASUK SMP NEGERI 12 PURWOREJO0
• BIMBINGAN TEKNIS KEBENCANAAN DI DESA HARJOBINANGUN, KECAMATAN GRABAG 0
• PENANGANAN TANAH LONGSOR DI RUAS UTAMA JALAN WONOSIDO-PAMRIYAN0
• CHECKING RUTIN EWS TSUNAMI TANGGAL 26 NOVEMBER 20240
• SOSIALISASI BENCANA BANJIR DAN SIMULASI GEMPA BUMI di SDN POGUNGJURUTENGAH, KECAMATAN BAYAN0
• DAHAN POHON SONO KEMBANG PATAH MENIMPA WARUNG WARGA0
• POHON KERSEN RUSAK ATAP GUDANG WARGA0
• POHON BAMBU LONGSOR MENUTUP RUAS JALAN RAYA PURWOREJO - KALIGESING DI DESA PLIPIR 0
• TANAH LONGSOR DI DUSUN NGRUKEM DESA SIDOMULYO SEBABKAN RUMAH WARGA TERDAMPAK MATERIAL LONGSORAN0
• LUAPAN AIR SUNGAI GENANGI PEMUKIMAN WARGA DI DESA KALIKOTES DAN SUMBER KECAMATAN PITURUH0

Berita Populer

• MITIGASI
• RESCUE ULAR WELING OLEH BPBD DI KANTOR SATPOL PP DAMKAR
• HASIL RILIS PRAKIRAAN MUSIM KEMARAU TAHUN 2024 DI JAWA TENGAH
• Apa itu Relawan Kebencanaan?
• PETA DAERAH RAWAN BENCANA TSUNAMI
• APA ARTI BENCANA ?
• Apa Itu Potensi Bencana ?
• JADWAL VAKSINASI RUTIN DI RUMAH SAKIT KAB. PURWOREJO
• MUSIM KEMARAU TAHUN 2023 AKAN DIPERKIRAKAN LEBIH KERING DARI SEBELUMNYA
• RILIS PRAKIRAAN MUSIM KEMARAU TAHUN 2023 PROVINSI JAWA TENGAH DARI BMKG

Keterangan Gambar : Tanah bergerak di Desa Kemiri, Kecamatan Gebang

Selasa, 17 Desember 2024 BPBD Kabupaten Purworejo melakukan assesment atas laporan kejadian bencana tanah bergerak yang berada di Desa Kemiri, Kecamatan Gebang. Intensitas hujan yang tinggi dan hampir setiap hari pada sore hari menyebabkan tanah kembali bergerak di Desa Kemiri RT 01 / RW 01,  Kecamatan Gebang.  Kejadian tersebut terjadi pada pukul 16.00 WIB. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Bapak Suparyono bersama dengan 2 orang TRC BPBD Kabupaten Purworejo meninjau ke lokasi tanah yang bergerak tersebut.

Bangunan yang terdampak atas nama :

1. Ibu Hayatun (53 tahun) warga RT. 01 / RW. 01 dengan penghuni rumah 1 KK / 1 jiwa, saat ini tidak mengungsi, bangunan rumah yang dihuni ibu Hayatun merupakan bangunan semi permanen dengan ukuran 12 meter x 9 meter. Kerusakan pada bagian lantai ruang tamu amblas sedalam kurang lebih 5cm, ruang tengah juga amblas kurang lebih 15 cm dan pada bagian bangunan dapur mengalami kemiringan,sehingga menyebabkan pintu tidak dapat ditutup.

2. Bangunan ruko warga bagian teras amblas dengan kedalaman kurang lebih 1 meter dan lebar sekitar 50cm.

BPBD telah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Kemiri, Kecamatan Gebang terkait kejadian tersebut, dan saat hujan kembali turun diharapkan agar Pemdes selaku Pemerintah terdekat dapat menghimbau warga terdampak untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk sementara. Upaya penanganan darurat diteras ruko yang amblas telah dipasang terpal untuk menutup tanah agar tidak ada air yang masuk dan memperparah tanah retak menjadi lebih lebar. BPBD akan berkoordinasi dengan tim ahli di lokasi pasca kejadian tanah bergerak untuk tindak lanjut penanganan.

 

 

---